Menpora Dito Harap Sportaiment Terus Bergairah

Menpora Dito Harap Sportaiment Terus Bergairah

Apresiasi Acara The Juara Tennis, Menpora Dito Harap Sportaiment Terus Bergairah untuk Bangkitkan Industri Olahraga Indonesia

Menpora Dito Harap Sportaiment Terus Bergairah . Pada tanggal 15-17 Oktober 2021, Indonesia menjadi tuan rumah untuk acara The Juara Tennis yang diselenggarakan di Jakarta. Acara ini merupakan turnamen tenis internasional yang diikuti oleh para pemain tenis profesional dari berbagai negara.

Menpora (Menteri Pemuda dan Olahraga) Indonesia, Bapak Dito S. Budiarto, hadir dalam acara tersebut untuk memberikan apresiasi kepada para pemain tenis dan penyelenggara acara. Beliau juga menyampaikan harapannya agar industri olahraga Indonesia terus bergairah dan berkembang.

Acara The Juara Tennis merupakan salah satu upaya untuk mengangkat prestasi olahraga Indonesia di kancah internasional. Dengan menghadirkan pemain tenis profesional dari berbagai negara, acara ini memberikan kesempatan bagi para pemain tenis Indonesia untuk berkompetisi dengan pemain-pemain terbaik dunia.

Menpora Dito S. Budiarto mengapresiasi upaya Sportaiment, perusahaan penyelenggara acara, yang telah berhasil mengadakan turnamen tenis internasional ini. Beliau melihat potensi besar dalam industri olahraga Indonesia dan berharap agar Sportaiment terus berinovasi dan menghadirkan acara-acara serupa di masa depan.

Menpora Dito Harap Sportaiment Terus Bergairah

Industri olahraga memiliki peran penting dalam membangun citra positif Indonesia di mata dunia. Melalui prestasi olahraga, Indonesia dapat dikenal sebagai negara yang memiliki atlet-atlet berprestasi dan kompetitif.

Menpora Dito S. Budiarto juga menyampaikan pentingnya sportaiment dalam mengembangkan industri olahraga. Sportaiment merupakan kombinasi antara olahraga dan hiburan yang menarik minat penonton. Dengan menghadirkan acara-acara yang menarik dan berkualitas, sportaiment dapat menjadi faktor penentu dalam meningkatkan popularitas dan daya tarik olahraga di Indonesia.

Selain itu, Menpora Dito S. Budiarto juga berharap agar sportaiment dapat memberikan kesempatan kepada atlet-atlet muda Indonesia untuk tampil di panggung internasional. Dengan menghadirkan acara-acara olahraga yang menarik dan kompetitif, sportaiment dapat menjadi wadah bagi para atlet muda untuk mengasah kemampuan dan mengukur kemampuan mereka dengan atlet-atlet terbaik dunia.

Untuk mencapai hal tersebut, Menpora Dito S. Budiarto juga menekankan pentingnya kerjasama antara pemerintah, perusahaan, dan masyarakat dalam mendukung industri olahraga. Dukungan dari berbagai pihak, baik dalam bentuk sponsor, infrastruktur, maupun promosi, sangatlah penting dalam mengembangkan industri olahraga di Indonesia.

Menpora Dito Harap Sportaiment Terus Bergairah

Di akhir sambutannya, Menpora Dito S. Budiarto mengucapkan terima kasih kepada Sportaiment atas terselenggaranya acara The Juara Tennis. Beliau berharap agar acara-acara serupa dapat terus diadakan di masa depan dan menjadi ajang yang membanggakan bagi Indonesia.

Dengan adanya dukungan dan apresiasi dari Menpora Dito S. Budiarto, diharapkan industri olahraga Indonesia dapat terus berkembang dan menghasilkan atlet-atlet berprestasi. Melalui sportaiment yang menarik dan berkualitas, Indonesia dapat menjadi tuan rumah untuk lebih banyak acara olahraga internasional dan memperkuat citra positif negara ini di mata dunia.

Jakarta: Menteri Pemuda dan Olahraga Republik Indonesia (Menpora RI) Dito Ariotedjo memberi apresiasi pada ajang The Juara Tennis yang membungkus pertandingan olahraga menjadi sportaiment. Hal itu disampaikan Menpora Dito usai menyaksikan pertandingan The Juara Tennis di Tenis Indoor Senayan, Gelora Bung Karno (GBK), Jakarta, Rabu (29/11) malam.

“Kita mengapresiasi dan mengucapkan terima kasih kepada jebreet media yang sudah menyelanggarakan ini dengan luar biasa serta ikut berpartisipasi dalam mempromosikan olahraga, khususnya hari ini tenis dimana partai puncaknya antara Raffi Ahmad melawan Taufik Hidayat. Saya melihat pertandinganya sangat serius dan menarik,” ujar Menpora Dito.

Menpora Dito terus mendorong berbagai media ataupun selebritis untuk ikut berpartisipasi dengan mengadakan event-event seperti ini. “Semakin hari cabang olahraga yang mengemas seperti acara ini terus bertambah seperti golf, tinju, bulutangkis dan tenis sendiri. Kita akan mendorong lebh banyak cabang olahraga lagi untuk melakukan promosinya,” katanya.

“Saya harap event ini akan menjamur agar terus mendaptkan perhatian masyarakat untuk antusiasnya, dan yang paling penting industrinya semakin berjalan,” harapnya Pada pertandingan terakhir The Juara Tennis, legenda tunggal putra bulu tangkis Indonesia, Taufik Hidayat kalah dua set langsung melawan publik figur Indonesia, Raffi Ahmad.  Di set pertama, Raffi memimpin 4-1. Variasi pukulan Raffi lebih banyak dibanding Taufik. Mengandalkan akurasi pukulan, Taufik lebih sering berjaga di bagian belakang lapangan. Taufik tak mampu mengimbangi serangan Raffi Ahmad dan kalah 1-6 di set pertama.

Menpora Dito Harap Sportaiment Terus Bergairah

Menjalani set kedua, Taufik masih terus tertinggal. Peraih medali emas Olimpiade 2004 Athena cabor bulu tangkis itu memberi perlawanan lebih keras di set kedua hingga kedudukan 2-4. Taufik tak juga menemukan pola main terbaiknya. Hingga laga berakhir dengan kemenangan mudah Raffi Ahmad 6-2. Dua set saja, Raffi menumbangkan jagoan bulu tangkis Indonesia.

Usai pertandingan, Raffi Ahmad menyampaikan apresiasinya pada Taufik Hidayat.”Taufik ini pukulannya aneh. Pukulannya bulu tangkis banget. Sebenarnya bahaya justru. Kalau dia dikasih waktu latihan lebih lama, kayaknya gue kalah juga,” kata Raffi memuji Taufik usai laga.

The Juara Tennis yang digelar Jebreeet Media menggelar lima laga. Turnamen ini juga menggelar penggalangan bantuan dana (charity) yang bekerja sama dengan Asosiasi Olimpian Indonesia (IOA). Dari acara ini, terkumpul Rp750 juta dana yang diserahkan kepada IOA.

menpora

Jejak Sejarah Kelembagaan Kemenpora dari masa ke masa

Tonggak sejarah kelembagaan yang mengurusi pembangunan kepemudaan dan keolahragaan sebenarnya sudah ada sejak masa awal kemerdekaan Indonesia. Sebagaimana penelusuran tim tentang sejarah pengelolaan kegiatan olahraga dan pemuda oleh negara diketahui pada susunan Kabinet pertama yang dibentuk pada tanggal 19 Agustus 1945. Kabinet yang bersifat presidensial memiliki Kementerian Pengajaran yang dipimpin oleh Menteri Ki Hajar Dewantoro. Kegiatan olahraga dan pendidikan jasmani berada di bawah Menteri Pengajaran. Istilah pendidikan jasmani dipergunakan dalam lingkungan sekolah sedangkan istilah olahraga digunakan untuk kegiatan olahraga di masyarakat yang berupa cabangcabang olahraga. Usia kabinet pertama yang kurang dari tiga bulan kemudian diganti dengan Kabinet II yang berbentuk parlementer di bawah kepemimpinan Perdana Menteri Sutan Sjahrir yang dilantik pada tanggal 14 November 1945.

Tangan Kanan MengepalMerupakan wujud Tekad, Semangat, Kokoh, Teguh, Kemauan kuat Pemuda untuk menjaga Negara Kesatuan Repubik Indonesia (NKRI) yang berdasarkan Pancasila dan UUD 1945 serta Bhineka Tunggal Ika

Tiga pilar pada tangan mengepal : mempunyai makna ketiga peristiwa sejarah yaituKebangkitan Nasional 1908, Sumpah Pemuda 1928 dan Kemerdekaan Indonesia 1945 yang Pelaku utamanya adalah Pemuda.

Warna Biru : mempunyai makna lambang/simbolik : Keliasan Pandangan dan Pikiran, Smart, Bergerak Maju, Inovatif dan Inspiratif, Kedewasaan, Kematangan, Penguasaan Ilmu Pengetahuan, dan Dinamis