Menpora Dito Resmikan Sekolah Sepak Bola

Menpora Dito Resmikan Sekolah Sepak Bola

Menpora Dito Resmikan Sekolah Sepak Bola Huria Kristen Batak Protestan di Tapanuli Utara

Menpora Dito Resmikan Sekolah Sepak Bola. Pada hari Minggu, tanggal 10 Oktober 2021, Menteri Pemuda dan Olahraga (Menpora) Bapak Zainudin Amali atau yang akrab disapa Dito, meresmikan Sekolah Sepak Bola Huria Kristen Batak Protestan di Tapanuli Utara. Acara peresmian ini dihadiri oleh banyak tokoh agama, tokoh masyarakat, serta para pemain dan pelatih sepak bola.

Sekolah Sepak Bola Huria Kristen Batak Protestan merupakan inisiatif dari gereja Huria Kristen Batak Protestan di Tapanuli Utara untuk memberikan kesempatan kepada anak-anak muda di daerah tersebut untuk mengembangkan bakat dan minat mereka dalam olahraga sepak bola. Sekolah sepak bola ini bertujuan untuk membentuk karakter yang baik melalui olahraga, serta memberikan pendidikan dan pelatihan sepak bola yang berkualitas.

Dalam pidato peresmian, Menpora Dito menyampaikan apresiasinya terhadap inisiatif gereja Huria Kristen Batak Protestan dalam mendirikan sekolah sepak bola ini. Beliau menyatakan bahwa olahraga sepak bola memiliki peran penting dalam pembentukan karakter anak-anak muda. Dengan adanya sekolah sepak bola ini, anak-anak di Tapanuli Utara akan memiliki kesempatan yang lebih baik untuk mengembangkan bakat mereka dan meraih prestasi di bidang olahraga.

Menpora Dito juga menegaskan pentingnya kolaborasi antara pemerintah, masyarakat, dan sektor swasta dalam pengembangan olahraga di Indonesia. Beliau mengajak semua pihak untuk bersama-sama mendukung dan memajukan olahraga di Tanah Air.

Selain itu, dalam acara peresmian ini, Menpora Dito juga memberikan bantuan berupa peralatan sepak bola dan seragam kepada Sekolah Sepak Bola Huria Kristen Batak Protestan. Bantuan ini diharapkan dapat membantu kelancaran kegiatan latihan dan pertandingan para pemain sepak bola di sekolah ini.

Para pemain dan pelatih sepak bola yang hadir dalam acara peresmian ini juga sangat antusias. Mereka berharap dengan adanya sekolah sepak bola ini, mereka dapat lebih berkembang dalam bidang sepak bola dan meraih prestasi yang gemilang.

Menpora Dito Resmikan Sekolah Sepak Bola

Sekolah Sepak Bola Huria Kristen Batak Protestan di Tapanuli Utara ini juga diharapkan dapat menjadi tempat yang aman dan nyaman bagi anak-anak muda untuk belajar dan berlatih sepak bola. Selain itu, sekolah sepak bola ini juga diharapkan dapat menjadi wadah untuk memupuk semangat persaudaraan dan kerjasama antara pemain sepak bola.

Peresmian Sekolah Sepak Bola Huria Kristen Batak Protestan di Tapanuli Utara ini merupakan salah satu langkah yang positif dalam pengembangan olahraga di Indonesia, khususnya dalam bidang sepak bola. Dengan adanya sekolah sepak bola ini, diharapkan akan lahir generasi muda yang berbakat dan berprestasi dalam olahraga sepak bola.

Menpora Dito juga berharap bahwa inisiatif gereja Huria Kristen Batak Protestan ini dapat menjadi contoh bagi gereja-gereja lainnya di Indonesia untuk turut serta dalam pengembangan olahraga di masyarakat.

Di akhir acara peresmian, Menpora Dito menyampaikan harapannya bahwa Sekolah Sepak Bola Huria Kristen Batak Protestan di Tapanuli Utara ini dapat terus berkembang dan memberikan manfaat yang besar bagi anak-anak muda di daerah tersebut. Beliau juga berharap agar sekolah sepak bola ini dapat menjadi sarana untuk membangun karakter yang kuat dan berprestasi bagi generasi muda Indonesia.

Menpora Dito Resmikan Sekolah Sepak Bola

Sipoholon: Menteri Pemuda dan Olahraga Republik Indonesia (Menpora RI) Dito Ariotedjo, secara resmi meresmikan Sekolah Sepak Bola Huria Kristen Batak Protestan (SSB HKBP) di Stadion Sepak Bola Seminarium HKBP Sipoholon, Tapanuli Utara, Sumatera Utara. Peresmian ini ditandai dengan tanda tangan jersey sepak bola dilanjutkan dengan tendangan bola kick off.

“Kita mengetahui bahwa HKBP ini sudah menjadi salah satu fondasi dan tulang punggung pembentukan bangsa Indonesia selama ini, baik dari segi pendidikan dan keagamaan,” kata Menpora Dito dalam sambutannya didampingi Deputi Peningkatan Prestasi Olahraga Surono, Senin (27/11).

Menpora Dito merasa bangga, selain fokus dalam pembangunan pendidikan dan keimaman, HKBP juga fokus dalam pembangunan keolahragaan di berbagai cabang olahraga.

“Saya hari ini bangga dan senang karena HKBP juga fokus dalam pembangunan dan juga pendidikan olahraganya. Menurut saya memang seyogyanya pemerintah harus hadir dan ada di HKBP ini untuk terus mendukung,” ujar Menpora Dito.

“Kita berharap nantinya setelah pengembangan dan perbaikan dari fasilitas-fasilitas olahraga baik di HKBP dan sekitarnya, nantinya bisa juga dimanfaatkan tidak hanya oleh para penerima pendidikan di HKBP ini tapi juga untuk di wilayah se Danau Toba,” harap Menpora menambahkan.

Pemerintah berharap dari SSB dan beberapa cabang olahraga yang ada di HKBP akan melahirkan atlet berbakat yang dapat berprestasi mengharumkan nama bangsa di kancah internasional.

Menpora Dito Resmikan Sekolah Sepak Bola

“Dari pemerintah berharap nantinya lahir potensi atlet dari wilayah Danau Toba maupun dari HKBP ini. Saat ini kita sudah melihat bahwa Danau Toba sudah menjadi fokus dan perhatian khusus dari pemerintah pusat maupun dunia internasional khususnya untuk kegiatan olahraga pariwisata,” urai Menpora Dito.

“Di sini HKBP juga memiliki kesempatan untuk mengisi dari SDM penyelenggaraan maupun dari SDM atletnya. Kedepan saya rasa tidak hanya olahraga air seperti jetski, powerboat tapi kedepan kegiatan olahraga di wilayah Danau Toba pasti akan berkembang seperti cabor sepak bola, basket, renang, atletik dan sebagainya,” tuturnya.

SSB ini dilatih oleh pelatih dari Asprov PSSI Jawa Timur berlisensi C, Patak Sianipar. Para anak didik dari Tarutung dan sekitarnya setidaknya telah ada 114 peserta dari U-8, U-10, U-12, U-14, U-16 telah tiba bulan lebih berlatih.

“Mereka telah mengikuti banyak kompetisi dan turnamen yang ada dan juga disukung oleh orang tuanya. Kami senang dan berharap kedepan akan ada akademi sepak bola di wilayah ini, sehingga muncul atlet sepak bola Harimau Tapanuli. Kami harap dukungan dan bimbingan dari Mas Menpora yang dalam kepengurusan kami jadikan pelindung di SSB HKBP ini,” kata Ketua Panitia Pdt. Enig Aritonang.

menpora

Jejak Sejarah Kelembagaan Kemenpora dari masa ke masa

Tonggak sejarah kelembagaan yang mengurusi pembangunan kepemudaan dan keolahragaan sebenarnya sudah ada sejak masa awal kemerdekaan Indonesia. Sebagaimana penelusuran tim tentang sejarah pengelolaan kegiatan olahraga dan pemuda oleh negara diketahui pada susunan Kabinet pertama yang dibentuk pada tanggal 19 Agustus 1945. Kabinet yang bersifat presidensial memiliki Kementerian Pengajaran yang dipimpin oleh Menteri Ki Hajar Dewantoro. Kegiatan olahraga dan pendidikan jasmani berada di bawah Menteri Pengajaran. Istilah pendidikan jasmani dipergunakan dalam lingkungan sekolah sedangkan istilah olahraga digunakan untuk kegiatan olahraga di masyarakat yang berupa cabangcabang olahraga. Usia kabinet pertama yang kurang dari tiga bulan kemudian diganti dengan Kabinet II yang berbentuk parlementer di bawah kepemimpinan Perdana Menteri Sutan Sjahrir yang dilantik pada tanggal 14 November 1945.

Tangan Kanan MengepalMerupakan wujud Tekad, Semangat, Kokoh, Teguh, Kemauan kuat Pemuda untuk menjaga Negara Kesatuan Repubik Indonesia (NKRI) yang berdasarkan Pancasila dan UUD 1945 serta Bhineka Tunggal Ika

Tiga pilar pada tangan mengepal : mempunyai makna ketiga peristiwa sejarah yaituKebangkitan Nasional 1908, Sumpah Pemuda 1928 dan Kemerdekaan Indonesia 1945 yang Pelaku utamanya adalah Pemuda.

Warna Biru : mempunyai makna lambang/simbolik : Keliasan Pandangan dan Pikiran, Smart, Bergerak Maju, Inovatif dan Inspiratif, Kedewasaan, Kematangan, Penguasaan Ilmu Pengetahuan, dan Dinamis