Wakili Presiden Jokowi dan Menpora Dito

Wakili Presiden Jokowi dan Menpora Dito

Wakili Presiden Jokowi, Menpora Dito Buka Munas XI Gerakan Pramuka 2023 di Aceh

Wakili Presiden Jokowi dan Menpora Dito. Pada tanggal 15 Agustus 2023, Menteri Pemuda dan Olahraga (Menpora) Zainudin Amali, yang mewakili Presiden Joko Widodo, membuka acara Munas XI Gerakan Pramuka di Aceh. Acara ini merupakan pertemuan nasional yang diadakan setiap lima tahun sekali untuk membahas perkembangan dan perencanaan kegiatan Gerakan Pramuka di masa mendatang.

Munas XI Gerakan Pramuka di Aceh dihadiri oleh ribuan peserta dari seluruh Indonesia, termasuk perwakilan dari berbagai tingkatan Pramuka, mulai dari tingkat penggalang, penegak, pandega, hingga pembina. Acara ini juga dihadiri oleh para tokoh penting dan pejabat terkait, termasuk Gubernur Aceh dan para pemimpin organisasi kepemudaan lainnya.

Dalam sambutannya, Menpora Zainudin Amali menyampaikan apresiasi dan dukungan pemerintah terhadap Gerakan Pramuka. Ia mengakui bahwa Gerakan Pramuka memiliki peran penting dalam membentuk karakter dan kepribadian generasi muda Indonesia. Menpora juga menekankan pentingnya peran Pramuka dalam mempersiapkan generasi muda menjadi pemimpin masa depan yang tangguh dan bertanggung jawab.

Wakili Presiden Jokowi dan Menpora Dito

Selain itu, Menpora juga menyampaikan beberapa program dan kebijakan pemerintah yang akan mendukung perkembangan Gerakan Pramuka. Salah satunya adalah peningkatan akses dan partisipasi generasi muda dalam kegiatan Pramuka. Pemerintah akan memperluas jangkauan Gerakan Pramuka ke daerah-daerah terpencil dan mendorong lebih banyak anak muda untuk bergabung dengan Pramuka.

Menpora juga menyoroti pentingnya pendidikan karakter dalam Gerakan Pramuka. Ia menekankan bahwa pendidikan karakter harus menjadi fokus utama dalam kegiatan Pramuka, sehingga Pramuka dapat menjadi wadah yang efektif untuk membentuk kepribadian yang kuat dan moral yang baik pada generasi muda.

Munas XI Gerakan Pramuka di Aceh juga menjadi momentum untuk membahas dan merumuskan rencana strategis Gerakan Pramuka dalam lima tahun ke depan. Berbagai topik seperti pengembangan program kegiatan, peningkatan kualitas pelatihan, dan penguatan kerja sama dengan berbagai pihak dibahas dalam forum ini.

Acara Munas XI Gerakan Pramuka di Aceh tidak hanya berfokus pada pembahasan dan perencanaan, tetapi juga diisi dengan berbagai kegiatan dan kompetisi. Peserta dapat mengikuti berbagai lomba dan kegiatan yang dirancang untuk mengembangkan keterampilan dan kepribadian mereka.

Wakili Presiden Jokowi dan Menpora Dito

Di samping itu, Munas XI Gerakan Pramuka juga menjadi ajang untuk mempererat persaudaraan antaranggota Pramuka dari berbagai daerah di Indonesia. Melalui pertemuan ini, peserta dapat saling bertukar pengalaman, berbagi ide, dan memperluas jaringan kerja sama antaranggota Pramuka.

Sebagai penutup acara, Menpora Zainudin Amali menyampaikan harapannya agar Gerakan Pramuka terus berkembang dan memberikan kontribusi yang nyata dalam pembangunan bangsa. Ia berharap bahwa Pramuka dapat menjadi garda terdepan dalam membentuk generasi muda yang memiliki semangat patriotisme, keberanian, dan kepemimpinan yang tangguh.

Acara Munas XI Gerakan Pramuka di Aceh berlangsung dengan sukses dan memberikan inspirasi bagi semua peserta. Dengan semangat yang tinggi, Gerakan Pramuka akan terus berjuang untuk mewujudkan visi dan misinya dalam membentuk generasi muda Indonesia yang berkarakter dan berprestasi.

Banda Aceh: Menteri Pemuda dan Olahraga Republik Indonesia (Menpora RI) Dito Ariotedjo mewakili Presiden Joko Widodo membuka Musyawarah Nasional (Munas) XI Kwartir Nasional Gerakan Pramuka 2023 di Balee Meusreya Aceh, Banda Aceh, Sabtu (2/12).

Wakili Presiden Jokowi dan Menpora Dito

Pembukaan ditandai dengan pemukulan alat musik Rapai. Turut mendampingi Menpora Dito, Pj Gubernur Aceh Achmad Marzuki, Ketua Kwartir Nasional Budi Waseso, dan Ketua Kwartir Daerah Aceh Muzakir Manaf.

“Dengan ini secara resmi saya buka Musyawarah Nasional XI Kwartir Nasional Gerakan Pramuka Tahun 2023,” ujar Menpora Dito.

Menpora Dito berharap forum musyawarah tertinggi Gerakan Pramuka yang digelar lima tahunan ini bisa berjalan dengan lancar dan tanpa hambatan. Kemudian juga dalam pertemuan ini diharap akan menghasilkan keputusan dan program yang baik kedepan.

“Semoga organisasi pramuka ini bisa terus maju dan dicintai oleh seluruh masyarakat,” sebut Menpora Dito.

Lebih lanjut, Menpora Dito menginginkan kwartir nasional ini bisa merangkul kwartir di seluruh daerah. Kemudian juga agar menjalin komunikasi dengan Presiden Joko Widodo yang juga sekaligus Ketua Majelis Pembimbing Nasional Gerakan Pramuka.

“Gerakan Pramuka harus punya mental, moral yang baik, serta memiliki tanggung jawab, mandiri, dan berdaya saing untuk kemajuan bangsa,” terang Menpora Dito.

Disamping itu, Menpora Dito bilang keputusan untuk menjadi anggota pramuka di usia mudaadalah tepat. Sebab, organisasi ini salah satunya melatih kepemimpinan. Lalu juga membentuk karakter hebat setiap anggota Pramuka.

“Kita sama-sama tahu di Pramuka banyak anak bangsa dilatih untuk menjadi pemimpin. Kita diajarkan untuk mengalahkan rasa takut. Menjadi hebat, kuat, dan bermanfaat untuk lingkungan sekitar,” imbuhnya.

“Pada era sekarang, kita perlu memberikan fasilitator bagi energi, semangat, dan ide-ide bagi generasi muda untuk beraktualisasi melakukan berbagai hal baik,” tambah Menpora.

Munas XI Gerakan Pramuka akan berlangsung hingga 4 Desember 2023. Agenda persidangan dalam Munas XI terdiri atas sidang pendahuluan, sidang paripurna 1, sidang paripurna 2, sidang komisi dan perumusan hasil sidang komisi, dan sidang paripurna 3.

Panitia pelaksana juga mempersiapkan kegiatan pendukung, salah satunya adalah Festival Nusantara. Kegiatan tersebut digelar sepanjang pelaksanaan acara. Terdapat UMKM Expo, Festival Kuliner, Pasar Rakyat, Pameran Foto Pramuka, serta Pentas Seni Budaya dalam rangkaian Festival Nusantara Munas XI Gerakan Pramuka tahun 2023 ini.

menpora

Jejak Sejarah Kelembagaan Kemenpora dari masa ke masa

Tonggak sejarah kelembagaan yang mengurusi pembangunan kepemudaan dan keolahragaan sebenarnya sudah ada sejak masa awal kemerdekaan Indonesia. Sebagaimana penelusuran tim tentang sejarah pengelolaan kegiatan olahraga dan pemuda oleh negara diketahui pada susunan Kabinet pertama yang dibentuk pada tanggal 19 Agustus 1945. Kabinet yang bersifat presidensial memiliki Kementerian Pengajaran yang dipimpin oleh Menteri Ki Hajar Dewantoro. Kegiatan olahraga dan pendidikan jasmani berada di bawah Menteri Pengajaran. Istilah pendidikan jasmani dipergunakan dalam lingkungan sekolah sedangkan istilah olahraga digunakan untuk kegiatan olahraga di masyarakat yang berupa cabangcabang olahraga. Usia kabinet pertama yang kurang dari tiga bulan kemudian diganti dengan Kabinet II yang berbentuk parlementer di bawah kepemimpinan Perdana Menteri Sutan Sjahrir yang dilantik pada tanggal 14 November 1945.

Tangan Kanan MengepalMerupakan wujud Tekad, Semangat, Kokoh, Teguh, Kemauan kuat Pemuda untuk menjaga Negara Kesatuan Repubik Indonesia (NKRI) yang berdasarkan Pancasila dan UUD 1945 serta Bhineka Tunggal Ika

Tiga pilar pada tangan mengepal : mempunyai makna ketiga peristiwa sejarah yaituKebangkitan Nasional 1908, Sumpah Pemuda 1928 dan Kemerdekaan Indonesia 1945 yang Pelaku utamanya adalah Pemuda.

Warna Biru : mempunyai makna lambang/simbolik : Keliasan Pandangan dan Pikiran, Smart, Bergerak Maju, Inovatif dan Inspiratif, Kedewasaan, Kematangan, Penguasaan Ilmu Pengetahuan, dan Dinamis